Universitas 17
Agustus 1945 (Untag) Surabaya kembali mencatat torehan prestasi di bidang
akademik melalui Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh
Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Salah
satu tim dari Untag Surabaya yang berhasil meraih pendanaan adalah tim
mahasiswa Teknik Industri – Wiranti Kusuma Dewi, dengan penyusunan PKM-KI (Karya
Inovatif) berjudul ‘EcoTex (Eco-Textile): Analisis Siklus Hidup Perangkat Lunak
pada Produk Furnitur Industri Kecil Menengah (IKM)’. Tim ini dibimbing oleh
Dosen Fakultas Teknik Untag Surabaya, Sasongko Aji Wibowo, S.TP., M.T.
Dalam
penelitiannya, Ranti dan timnya berhasil menciptakan sebuah produk berupa
perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menganalisis siklus hidup produk
pada produksi furnitur. "Kami berupaya memberikan solusi melalui
pengembangan sebuah perangkat lunak atau teknologi yang mampu melakukan
analisis siklus hidup produk pada produksi furnitur, guna meningkatkan
pemahaman tentang Evaluasi Siklus Hidup di kalangan Industri Kecil dan Menengah
(IKM)," ungkapnya.
Ranti merasa
bersyukur dan bahagia setelah mendengar pengumuman bahwa timnya berhasil lolos
dalam skema pendanaan PKM. "Alhamdulillah, kami diberikan berkah yang luar
biasa oleh Tuhan, diberi kesempatan untuk terus berkembang melalui PKM ini.
Dengan pencapaian ini, saya merasa sangat senang dan bersyukur," ucap mahasiswa
semester enam itu.
Selain itu,
Ranti juga mengungkapkan bahwa tantangan terbesarnya adalah dalam pembentukan
tim PKM, karena dibutuhkan komitmen dan solidaritas untuk mencapai tujuan
bersama. "Tantangan utama kami adalah dalam pembentukan tim, karena dalam
PKM ini diperlukan rekan yang dapat berkomitmen karena pelaksanaannya
membutuhkan waktu yang tidak singkat. Oleh karena itu, kerja sama tim yang
solid dan visi yang sama sangat diperlukan agar tujuan yang kami tetapkan
bersama dapat tercapai," jelas mahasiswa yang pernah menjabat sebagai
Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Forum Diskusi Penalaran, Penelitian, dan
Penerbitan Kampus (Fordimapelar).
Ranti juga
menyampaikan terima kasih kepada Biro Kemahasiswaan dan Alumni (BKA) Untag
Surabaya yang telah membimbing timnya selama proses penyusunan PKM. Ranti juga
berharap agar tim PKM Untag Surabaya dapat lolos dalam Pekan Ilmiah Mahasiswa
Nasional (PIMNAS). "Saya ingin mengucapkan selamat kepada tim lain yang
berhasil lolos dalam skema pendanaan dan tetap semangat bagi tim yang belum
berhasil lolos, masih banyak kompetisi bergengsi lain yang dapat diikuti. Saya
berharap semoga tim PKM dari Untag Surabaya dapat lolos PIMNAS dan meraih
beberapa kategori sesuai bidangnya," harapnya. (vs/rz)