logo-untag-surabaya

Developed By Direktorat Sistem Informasi YPTA 1945 Surabaya

logo-untag-surabaya

Detail Berita

Fakultas Ilmu Budaya Untag Surabaya Selenggarakan Konferensi dengan Fokus pada Sastra dan Linguistik

Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menyelenggarakan Konferensi Sastra, Linguistik, dan Sastra Budaya di Auditorium Gedung RIng. Soekonjono, lantai enam pada 23 Juli 2024. Acara ini dihadiri oleh 130 mahasiswa sastra dan lima dosen, bertujuan untuk bertukar pengetahuan seputar sastra, linguistik, dan budaya.

Dekan Fakultas Ilmu Budaya - Mateus Rudi Supsiadji, S.S., M. Pd., dalam sambutannya mengungkapkan apresiasi kepada semua peserta dan pemateri. "Terima kasih atas kehadirannya, khususnya kepada para pemateri yang ahli di bidang sastra dan linguistik. Semoga semangat kita tetap terjaga hingga akhir acara," ujarnya.

Konferensi ini menghadirkan empat pemateri dari berbagai universitas. Dr. Rifah Inayati, M.A., dosen Universitas Trunojoyo Madura, membahas artikel berjudul Decentering Whiteness in Coogler's Black Panther. la menjelaskan, "Film dapat menjadi alat untuk menawarkan perspektif baru tentang keragaman ras, khususnya hubungan antara ras kulit hitam dan putih di Amerika."

Pemateri kedua, Ghanesya Hari Murti, S.S., M.Hum., berasal dari Universitas Jember, memaparkan artikelnya yang berjudul Dilema Sastra dan Budaya di Era Posthuman. Dalam era posthumanisme, sastra melampaui batas-batas humanis seperti agama, sains, dan politik," ujarnya.

Kemudian, Dosen Universitas Brawijaya - Dr. Ismi Prihandari, M.Hum. menyajikan artikel bertajuk Analisis Kalimat Imperatif Bahasa Jepang di Dunia Digital. "Melalui artikel ini, saya berharap dapat memberikan wawasan yang berguna untuk penelitian akhir kalian," kata Ismi.

Sementara itu, Dosen Untag Surabaya - Zida Wahyuddin, S.Pd., M.Si., menyampaikan materi tentang kebudayaan melalui artikelnya yang berjudul Shoku Bunka dan Identitas Jepang Kontemporer. "Shoku bunka, atau budaya makan Jepang, kini lebih dipandang sebagai elemen gaya hidup ketimbang sekadar kebutuhan untuk mengatasi rasa lapar,” jelasnya.

Acara dilanjutkan dengan sesi presentasi oleh 76 kelompok mahasiswa yang tersebar di berbagai ruang kelas. Di bawah pengawasan dosen dan moderator, mereka mempresentasikan artikel tentang sastra, linguistik, dan budaya sebagai tugas akhir semester mereka. (ra/rz)

 

Sumber: https://untag-sby.ac.id/web/beritadetail/fakultas-ilmu-budaya-untag-surabaya-selenggarakan-konferensi-dengan-fokus-pada-sastra-dan-linguistik.html



PDF WORD PPT TXT