Membanggakan nama instansi dan Kota Surabaya, Shahrin Khairunnisa
Titoluli, mahasiswa Program Studi (Prodi) Manajemen Universitas 17 Agustus 1945
(Untag) Surabaya, menjadi Salah Satu Anggota Tim Bola Voli Putri Kota Surabaya Yang
Berhasil Menyabet Medali Emas (Juara 1) pada cabang olahraga bola voli indoor
Pekan Olahraga Provinsi (PORPROV) VIII Se-Jawa Timur (6-16/9).
Shahrin menceritakan pengalaman dan perjalanan olahraganya,
menyatakan bahwa minatnya terhadap voli sudah muncul sejak berada di bangku
Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan sekarang ia mendapatkan beasiswa dari
berbagai prestasinya. "Saya sudah mengenal voli ketika masih SD, namun
saya mulai tertarik mengikuti klub voli ketika duduk di bangku SMP. Banyak
pembelajaran dan pengalaman yang saya dapat ketika bermain voli, hingga
mendapat beasiswa kuliah berkat prestasi di bidang olahraga voli," ungkap
mahasiswa semester tiga.
Shahrin merasa sangat senang dan terharu setelah berhasil
mengalahkan tim Kota Gresik yang diisi pemain profesional dari Petrokimia
Gresik. "Perasaan saya setelah memenangkan pertandingan begitu senang dan
terharu. Karena kebetulan bisa mengalahkan tim Kota Gresik yang diisi pemain
dari Klub Petrokimia Gresik, sedangkan saya dari tim Kota Surabaya yang diisi
pemain dari klub Bank Jatim," ungkapnya.
Meski menghadapi sejumlah tantangan, Shahrin dan seluruh timnya
dapat mengatasinya dengan sangat baik. "Pada pertandingan kali ini, kami
mengalami banyak tantangan dan kesulitan, dari waktu TC (Training Center) yang
hanya satu minggu, lawan yang berat, hingga beban karena tim voli putri Kota
Surabaya telah meraih emas dua kali berturut-turut. Tapi Alhamdulillah kami
dapat menyelesaikannya hingga menjadi juara," terang alumni SMA Mahardika
Surabaya.
Shahrin juga membagikan cara mengatur waktu antara jadwal kuliah dan
latihan. "Cara mengatur waktu tentu sangat tidak mudah, apalagi pada saat
mendekati pertandingan. Adanya jadwal latihan pagi dan sore membuat jadwal
kuliah bertabrakan dengan jadwal latihan. Maka dari itu, sebisa mungkin ketika
menyusun Kartu Rencana Studi (KRS) saya memilih jadwal yang sesuai dan sering
konsultasi ke dosen agar tidak ada kesalahpahaman," jelasnya.
Sebagai penutup, Shahrin memberikan pesan kepada rekan mahasiswanya
agar berani mencoba hal baru untuk mengukir prestasi. "Bagi teman-teman
yang ingin meraih banyak prestasi tapi masih takut karena berbagai hal, jangan
ragu untuk mencoba, pasti ada jalannya jika kamu mau berusaha," tuturnya. (vs/rz)